#Event_Romantis
Sub tema : Cinta Terpendam dan atau Kasih Tak
Sampai.
Judul: Aku Kenapa?
Dy, adakah yang salah tentang rasa ini?
Rasa yang tiba-tiba datang laksana ombak yang mampu
menghempaskan karang, sakit!
Atau laksana Guntur yang menyambar-nyambar hingga
membuatku lunglai tak berdaya. Ah, lebay, lebay sekali.
Awal yang indah, saat dia berbasa-basi di sampingku.
“Eh, Mbak. Aku sudah punya nomermu belum, ya?”
“Gak, tahu.” Jawabku sekenanya.
Beribu-ribu detik kumenanti kata-kata indah, namun
layar Hp jadulku kala itu tak kunjung berbunyi. Sebal!
Ah, aku benar-benar terbelenggu.
Dy, adakah dia merasa?
Rindu ini terus membuncah, tak mau dicegah.
Haruskah ku telusuri, mendayung, lalu menyelam di
hatinya?
Agar aku tahu, ada sepotong hatiku yang tertinggal
di sana.
“Kadang aku bertanya,
tanya dalam hati
apakah kau sebodoh itu
tak juga menyadari semua yang kurasakan, kurasakan padamu”[*]
Dua ribu hari telah kulalui, awalnya rasa untukmu
akan hilang. Namun, sepertinya tak mungkin. Karena sinyal-sinyal rasa
untukku pernah terbentuk dalam senyum
manis di masa lalu.
Tapi, mungkinkah rasa ini akan sia-sia?
“Perasaan yang kupendam
padamu
lebih dalam dari yang
engkau tahu
jika kau mau membuka
pintu hatimu
percayalah nanti kau
pasti akan tahu.”[*]
Sepertinya tak mungkin,
dia terlalu acuh, tak pernah serius. Menganggapku hanya sebatas teman.
Dy, adakah waktuku bersamanya kurang? Hingga
bibit-bibit rasa yang pernah kutanam belum jua tumbuh. Atau pupuk perhatian tak
pernah kuberikan? Hingga sampai sekarang belum ada tunas yang terlihat darinya.
“Seluruh waktu yang
kubagi denganmu
sungguh indah dan
berarti bagiku
aku masih berharap kau
akan mengerti
aku ada disini untuk
kau miliki.”[*]
Argh… Haruskah ku buang
ego, jaim, demi rasa yang terus membelenggu?
Aku ragu!
“Pernah aku berpikir
untuk nyatakan saja
tak pedulikan semua
tapi lidahku kelu setiap kau bertanya "kamu kenapa"[*]
[*] The Rain: Cinta Terpendam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar